Aku hanyalah seorang burung kakaktua dalam sangkarnya. Aku dapat nama itu dari majikanku, namun Aku tak tau arti sebenarnya. Aku selalu meniru, meniru suara apa saja yang aku dengar. Aku yakin memang itu yang harus kulakukan. Aku sendiri kesepian di sangkar ini. Aku hanya ditemani majikanku, dialah yang memberi aku makan dan minum setiap hari. Aku sering melihat sekeliling sangkar, banyak sesuatu yang aku sendiri tidak tahu apa. Aku hanya melihat dan aku pun tak tahu melihat untuk apa.
Aku pernah melihat majikanku duduk di depan sebuah kotak yang mengeluarkan cahaya. Aku melihat didalamnya banyak sejenis dengan majikanku berlarian menendangi sesuatu yang bulat. Aku kemudian melihat majikanku meloncat dan berteriak goaaaaal dengan gaduhnya. Aku hanya mengikuti majikanku berteriak goaaaaal. Aku kira memang seharunya aku lakukan itu. Aku sendiri tak tau makna sebenarnya dari itu apa.